Cara Follow Up Customer Yang Paling Efektif Part 2
Oke kali ini saya akan melanjutkan pembahasan saya mengenai cara follow up customer yang paling efektif part 2. Langsung saja kita bahas!
4. Gunakan Kalimat yang Mengasumsikan Pembeli Pasti Transfer
Sebagai seorang pebisnis, Anda harus bisa mengolah kata-kata agar bisa membuat pelanggan Anda menjadi order produk Anda. Contoh kalimat yang mengasumsikan pembeli pasti transfer adalah sebagai berikut :
“Selamat malam kak Irma, design produk yang kak Irma inginkan ada semua kak, silakan transfer ke rekening ini : BCA xxx-xxx-xxx. Setelah transfer segera konfirmasi ke kami ya kak. Kami akan segera mengirim barangnya.”
Anda harus bisa memberikann kata-kata yang bisa menarik pembeli untuk segera transfer, tapi jangan sampai kelihatan memaksa mereka untuk transfer. Itu akan membuat mereka merasa tidak nyaman. Berikan kalimat yang lembut pada mereka, agar mereka merasa dihargai.
5. Membuat Promosi Rutin
Setiap kali ada pembeli yang ingin membeli produk Anda, usahakan agar mereka untuk mengisi database yang telah Anda buat. Misalnya, nama, alamat, email, dan nomor whatsapp. Setelah Anda mendapatkannya, lakukan promosi kepada mereka melalui media email atau whatsapp secara rutin. Jangan terlalu sering dan juga jangan terlalu lama untuk promosi. Ingatkan mereka jika Anda sedang mengadakan promo dan lain sebagainya.
6. Jangan Perlakukan Mereka Seolah Punya Hutang
Jangan lakukan follow up dalam waktu yang berdekatan, itu akan membuat mereka merasa tidak nyaman. Ingatlah bahwa pembeli memiliki hak untuk memutuskan membeli atau tidak. Jangan terlalu memaksa mereka untuk membeli produk Anda.
Itulah informasi mengenai cara follow up customer yang paling efektif part 2. Saya akan tetap memberikan informasi tentang cara follow up customer yang paling efektif pada part 3. Semoga bermanfaat bagi Anda.
